Breaking News

Wakanda dari Sumatera Barat atau Wisata Kapalo Banda Mendunia Lewat Medsos


Tabloidbijak.co - Nama Wakanda telah dikenal sebagai nama negara fiksi di film Black Panther. Namun, ternyata di Sumatera Barat juga ada tempat wisata alam yang dikenal sebagai Wakanda. 

Wakanda atau Wisata Kapalo Banda berada di Taram, Kecamatan Harau. Jaraknya sekitar 12,1 kilometer dari Kota Payakumbuh dengan durasi perjalanan hampir 30 menit.

Kabupaten Limapuluh Kota memiliki banyak destinasi wisata, salah satunya Wakanda Taram yang dikelola berdasarkan skema perhutanan sosial.

Wakanda Taram terdiri dari berbagai tempat wisata, antara lain bendungan berundak yang kerap jadi latar foto, hutan pinus, Air Terjun Sarosah Tujuah Tingkek, sungai, pemandian Tapian Puti, dan Puncak Wakanda. 

Wisatawan bisa menyusuri sungai naik wahana rakit bambu, menjelajahi hutan pinus, trekking ke air terjun, berkemah di camping ground, trekking ke Puncak Wakanda, dan naik ATV.

Dilansir dari laman Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Limapuluh Kota, tempat wisata ini sudah dilengkapi fasilitas toilet, area parkir, mushala, kios kuliner, dan pusat informasi.

Wakanda Taram ini bisa menjadi percontohan pengelolaan hutan untuk wisata melalui skema perhutanan sosial.

Kapalo Banda Taram berada di dataran tinggi Payakumbuh yang notabene sebagai bagian dari Bukit Barisan Sumatera Barat, dikelilingi bukit dan hamparan hutan yang hijau menjadikan panorama yang memanjakan mata yang melihat.

Sampai tiba suatu masa dimana Kapalo Banda Taram masih belum trend, datang beberapa pengunjung dan melihat pesona yang memukau dari wilayah tersebut.

Hanya dengan beberapa kali jepretan, dan sentuhan media sosial, maka berubahlah kawasan tersebut menjadi objek wisata yang paling hits apalagi saat liburan tiba.

Siapa yang merencanakan kawasan ini pada awalnya menjadi objek wisata? Tidak ada. Hanya karena menjadi viral di media sosial karena pesona alamnya, sehingga menyedot animo para wisatawan untuk berkunjung. Rata-rata kunjungan tidak sendirian, hampir selalu rombongan.

Meskipun Kapalo Banda Taram menjadi objek wisata, namun tidak merubah kodrat dasarnya sebagai irigasi yang memberikan berjuta kehidupan bagi lahan pertanian dan perkebunan yang dilalui oleh airnya.

Genangan air di kawasan Kapalo Banda Taram sangat bersahabat bagi semua kalangan. Kedalama airnya hanya sampai lutut, dan di beberapa titik hanya 1 sampai 1,5 meter. Adapun kedalam air dari anak sungai yang menuju irigasi tersebut hanya 50 cm.

Posisi air yang tidak dalam, ditambah air yang masih jernih, menjadikan sebuah pemandangan alam seolah-olah hamparan kaca aquarium yang di dalamnya terlihat jelas batuan kerikil kecil, serta sesekali ikan yang muncul malu-malu.

Kapalo Banda Taram adalah surga tersembunyi yang tabirnya terbuka oleh keajaiban teknologi, karya alam yang berkolaborasi dengan karya manusia. Inilah objek wisata yang wajib dikunjungi bersama keluarga anda.

Ragam Wisata Dan Aktivitas Di Kapalo Banda Taram

Pada mulanya hanya sebuah irigasi yang dimanfaatkan airnya untuk kebutuhan sehari-hari. Namun karena statusnya bertambah menjadi objek wisata, maka Kapalo Banda taram kian berbenah demi memanjakan para pengunjung yang datang.

Adapun sajian wisata saat berkunjung ke kawasan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Wisata Rakit

Pernahkah kalian nonton film kungfu china? Dimana ada seorang pendekar yang menyusuri sungai menggunakan rakit, sambil tegap berdiri, kemudian rakit tersebut berjalan di perairan dengan pemandangan alam sekitar yang sangat indah.

Itulah sensasi ketika para pengunjung naik rakit di objek wisata Kapalo Banda taram. Sebuah rakit yang dinaiki dengan hamparan air yang jernih, pemandangan hutan dan pegunungan yang indah, serta dimanjakan oleh kesejukan udara alam menjadi sebuah kenikmatan wisata yang luar biasa.

Tarif yang dikenakan kepada pengunjung yang hendak naik rakit sebesar Rp. 15.000 – Rp. 20.000 per jam nya. Tarifnya sangat bersahabat, jauh dengan sensasi kenikmatan yang didapat oleh para pengunjung.

2. Ayunan

Santai dulu mas bro, ayunan ini beda dengan yang lainya. Tali ayunan diikat ke pepohonan yang ada di samping kiri dan kanan, dan yang menjadi luar biasanya ayunan tersebut berada di atas permukaan air anak sungai yang menuju irigasi.

Pada saat pengunjung menikmati ayunan ini, sesekali sambil memainkan air yang menyentuh kaki. Tetapi hati-hati ya, jangan sampai ketiduran karena kenikmatan yang memanjakan saat berada di atas ayunan tersebut.

3. Makam dan Surau Tua

Ternyata Kapalo Banda Taram bukan hanya sekedar wisata alam saja, namun mampu menjadi wisata religi dan sejarah.

Terdapat makam bersejarah tokoh penyebar agama Islam yang berasal dari negara Irak yang bernama Syekh Ibrahim Mufti.

Surau Tua menjadi bangunan bersejarah sebagai pusat pengembangan ajaran Islam saat itu di Ranah Minang Sumatera Barat.

Sungguh menjadi perjalanan wisata yang tak ternilai harganya, wisata alam yang berpadu dengan wisata religi dan wisata sejarah.

4. Pesona Alam Dan Spot Selfie

Tidak usah diragukan lagi tentang keindahan pesona alam yang tersaji di sana. 

Pemandangan pegunungan yang tegak berdiri gagah, hamparan hutan hijau yang luas, air yang jernih, serta udara yang sejuk menjadi hidangan panorama di Kapalo Banda Taram.

Banyak sekali spot selfie yang sangat cocok seklai untuk diposting di media sosial para pengunjung. Maka jangan sampai terlewatkan momen dan view yang keren terabadikan oleh kamera anda.

5. Bermain Air

Bagi para wisatawan yang datang berkunjung membawa keluarga khususnya anak-anak, jangan khawatir, karena terdapat lokasi yang sangat cocok untuk anak-anak anda bermain air sambil berkenalan dengan alam.

Jangan sampai terlewatkan momen kebahagiaan anda bersama keluarga ketika berada di lokasi Kapalo Banda Taram. Dan sesekali lihatlah ekspresi anak-anak anda yang merasa gembira saat bermain air.

Lokasi Dan Alamat Objek Wisata Kapalo Banda Taram

Lokasi dan alamat objek wisata Kapalo Banda Taram berada di Kanagarian Taram Kecamatan Harau, Kanagarian Taram Kecamatan Payakumbuh Kabupaten Lima Puluh Kota Provinsi Sumatera Barat – 26271

Rute Menuju Objek Wisata Kapalo Banda Taram

Jarak dari Payakumbuh ke Kapalo kurang lebih sekitar 11 kilometer, tetapi jika dari Padang berjarak 112 kilometer, dan dari Bandara Internasional Minagkabau sekitar 120 kilometer.

Jika rute awal dari Simpang Batu Balang, pengunjung tinggal mengikuti arah menuju Pilubalang yang hanya berjarak 7 kilometer.

Tiket Masuk Objek Wisata Kapalo Banda taram

Tiket masuk menuju objek wisata kapalo Banda taram adalah sebagai berikut :

* Tiket masuk Rp. 5.000 / orang

* Parkir Motor Rp. 2.000

* Parkir Mobil Rp. 5.000

Jam Operasional

Kapalo Banda Taram buka dari mulai pukul 08.00 – 17.30. Jika waktu akan habis pihak pegelola akan memberitahukan kepada pengunjung.

Tips Wisata

* Pastikan semua kebutuhan dari mulai perlengkapan, logistik, serta obat-obatan dibawa

* Membawa baju ganti, karena di sana adalah wisata air.

* Hati – hati selama di perjalanan

* Buatlah suasana nyaman dan aman selama berwisata

* Abadikan selalu momen kebahagiaan anda untuk dikenang

* Jangan merusak alam sekitar

* Jangan membuang sampah sembarangan

Banyak sekali destinasi wisata yang lahir dari keajaiban media sosial atau teknologi. Bijaklah dalam penggunaan teknologi, dan selalu gunakan untuk kebaikan dan manfaat untuk semua orang.

Selamat berlibur, nikmati dan syukuri setiap keindahan dan kebahagiaan yang telah dianugrahkan kepada kita.

No comments